"Tidak usah merasa berdosa. pekerjaan kalian itu sudah dilakukan orang sejak dulu. kenapa merasa menggadaikan diri? semua orang sekarang menggadaikan diri, semua orang melacurkan diri. ilmuwan melacurkan ilmunya. polisi melacurkan tugas. tentara melacurkan loyalitas. dosen melacurkan nilai, rektor melacurkan prinsip. ulama melacurkan ayat. LSM melacurkan HAM. hakim melacurkan keputusan. jaksa melacurkan tuntutan. pengacara melacurkan fakta dan pembelaan. birokrat melacurkan kebijakan.
kalian bahkan lebih suci dari mereka. yang mereka gadaikan bukan milik mereka. sementara yang kalian gadaikan adalah milik kalian sendiri."
aku memang bukan mucikari tapi perkataan diatas adalah dalih para mucikari untuk membuat para pekerja underground tidak terlalu merasa bersalah pada apa yang tengah diperbuatnya.
karena setiap orang punya apology. mucikari juga punya hak karena mereka juga manusia hanya pandangannya saja yang berbeda.
bicara salah dan benar...didunia ini tak ada salah dan benar karena yang ada hanya alasan. yang dapat membuktikan kebenaran hanyalah kematian,,,,
setiap orang mengaku punya Tuhan tapi sifat-sifatnya tak mencerminkan perilaku sebagai makhluk yang punya Tuhan dan berperadaban,,,,
aku juga tak berhak menjudge seperti hakim yang menghukumi terdakwanya....
aku juga tak berhak membenarkan seperti ulama yang mengembalikan semuanya pada ayat-ayat Ilahi
aku juga tak berhak menggurui seperti para Filsuf yang menajadi teladan dari setiap bidang ilmu
karena aku hanya seorang makhluk hina yang penuh cela,,,,yang tak banyak tahu dunia..
tapi satu hal yang aku tahu bahwa aku tak tahu apa-apa....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar